Minggu, 23 Juni 2013

WONDERFUL TRIP TO SEMARANG (20-22 JUNI 2013)

Tidak pernah menyangka di pertengahan tahun 2013 ini akhirnya saya bertemu dengan downline-downline saya yang berada di luar kota, khususnya mereka yang tinggal dikota Semarang... Awalnya saya cuma iseng ngomong sama Roy dan Efa pengen ketemu sama downline-downline yang ada dikota lumpia  melihat semangat mereka yang ingin sukses di bisnis ini. Eh, ternyata keisengan ide saya untuk mengunjungi mereka akhirnya direalisasikan oleh kami berlima, saya, Roy, Efa, Lina dan Ritta dipertengahan bulan Juni ini. Cerita perjalanan kami selama tiga hari disana sangat menyenangkan... Seperti apa ceritanya? Silahkan dibaca ceritaku ini yaa.. "Wonderful Trip To Semarang"

22 Juni 2013


Hari ini adalah hari keberangkatan saya ke Semarang bersama 4 orang leader dijaringan saya antara lain Roy, Lina, Efa dan Ritta. Kami berlima ke Semarang tujuannya akan bertemu dengan 3 konsultan Oriflame dijaringan saya yang tinggal dikota Semarang dan lagi semangat banget merintis bisnis Oriflame yaitu Novi dari jaringan Roy , Yuni dari jaringan Lina dan Hayu dari jaringan Efa dan Ritta. Seneng banget deh akan bertemu dengan mereka yang selama ini kami hanya bisa berkomunikasi via online dan sekarang kami akan bertemu langsung dengan mereka semua. Semarang, we are comingggg...


Jam 10 kurang waktu Bogor saya menuju pool bus Damri Bogor dianter oleh suami dan anak saya, Aurel...Sampai disana Bus Damri tujuan Soekarno Hatta akan segera berangkat dan ketika saya naik bus tersebut sempet terheran-heran...ikhhh kok tumben ya penumpang busnya sepi...dan kenapa penumpang diluar sana yang sedang menunggu gak naik bus ini...Ya sudah tanpa pikir panjang, saya langsung ambil tempat ditengah...eh, saya perhatikan lagi kok bus ini enak banget ya kursinya...joknya lebih empuk dan terbuta dari bahan kulit dan ada sandaran kakinya...waahh hebat ya Damri sekarang..lebih eksklusif ...Daaann ternyata saya baru tahu kalo bus yang saya tumpangi ini adalah bus Damri kelas khusus yang namanya Damri Royal Class yang harganya selisih Rp 30,000 dengan bus Damri biasa...hahaha....pantes ajaaa... Tapi gak papa deh, selama perjalanan Bogor - Bandara SoeTa saya nyamaaaaannn banget pake bus ini...pules..lesss...hehe

Mantapkan kursinya damri Royal Class...Rp 70, 000 bow sekali jalan hehehe


Jam 12 saya tiba di bandara Sokarno Hatta dan tidak berapa lama saya bertemu dengan Roy dan Lina. Efa dan Ritta datang belakangan karena pesawat kami terpaut selisih 1 jam. Pesawat yang saya tumpangi adalah pesawat Lion yang jam keberangkatannya pukul 2.30 siang dan sambil menunggu boarding saya dan Lina ngobrol-ngobrol santai dan gak lupa teteppp bagi-bagi katalog sama mba-mbak di bandara...aaihhh teteeeppp...


Alhamdulillah pesawat berangkat tepat waktunya dan tiba di Semarang disambut oleh cuaca yang sangat cerah. Sampai di bandara Ahmad Yani kami dijemput oleh sopir kakaknya Lina dan ehh...ada anak perempuan manis yang ikut jemput juga yang usianya mirip dengan anak saya, namanya Evelin. Evelin ini anaknya lucu, pinter dan cepat akrab sama siapa aja. Sambil menunggu kedatangan Efa dan Ritta akhirnya kami nongkrong dulu di Dunkin Bandara sambil tetep foto-foto hehe..

Tetep narsis dalam pesawat hehehe...


 
Alhamdulillah...touchdown Semarang...
Kenalin ini Evelin...cantik yaaa...pinter lagi



Selang 1 jam kemudian datanglah Efa dan Ritta, dan komplit sudah pasukan kami yang siap menggempur Semarang...jiaaahhh hehehe... Tujuan pertama kami sebelum menuju hotel apalagi kalo bukan cari tempat makan..karena perut sudah sangat keroncongan minta diisi.

Pasukan ROCK TEAM siap menggoyang Semarang...uhuyyy...


Tujuan wisata kuliner pertama kami di kota Semarang akhirnya jatuh pada Soto Ayam Pak Man...Karena semuanya pada kelaparan kami berlima makan dengan lahapnya dan kebetulan soto plus satenya rasanya endang bangeddd.... Dan yang bikin lebih mantap lagi ternyata harga 7 porsi soto nasi + beberapa tusuk sate ati, kulit, dll totalnya hanya Rp 128 ribu...wuidihhh...kalo di Jakarta udah berapa tuh...


Mantap Surantap Soto-nya PAk Man ini...

Tampang-tampang super kelaperan...arrgghhh...

Selesai makan, kami menuju hotel yang letaknya tidak jauh dari pusat kota Semarang...Sampai di hotel ketika baru istirahat sejenak saya langsung kedatangan tamu special, yaitu  downline saya yang bernama Novi dengan membawa beberapa orang temannya. Seneng banget deh ketemu Novi karena terlihat Novi begitu semangat ingin memiliki karir disini dan pastinya punya mimpi sukses dari bisnis ini. Tidak terlalu lama saya bertemu dengan Novi karena hari semakin larut dan akhirnya saya janjian lagi dengan Novi pada keesokan harinya.

Kepada Novi saya berbagi tips cara awal menjalankan bisnis Oriflame di lobi hotel

Meet Novi n friends

23 Juni 2013

Hari kedua di kota Semarang. Hari kedua ini akan diiisi dengan Beauty Demo di sebuah puskemas di pinggiran kota Semarang. Nama daerahnya Tegowanu. Jarak tempuh untuk menuju daerah ini dari kota Semarang adalah sekitar 40 menit (kalo jalanan lancar). 


Oiya, di hari kedua ini kami  disuguhi sarapan gudeg Semarang dirumah kakaknya Lina...Jujur, saya tidak terlalu suka dengan gudeg karena rasanya yang manis...Tapi pas saya cicip gudeg Semarang ini nyammmm...enak bangettt...rasanya gak terlalu manis...passss....Makasih ya Lina...kepengen deh makan gudeg itu lagi...hehe

Sarapan pagi bersama gudeg pasar & my team sungguh nikmat


Oiya, tau gak kenapa saya memilih Tegowanu untuk Beauty Demo? Karena disini ada Mbak Wahyuni yang merupakan downline Lina yang bekerja di Puskermas Tegowanu Semarang. Setiap bulannya penjualan Oriflame Mbak Yuni bisa dibilang sangat bagus. Dan ternyata sebagian besar pembeli barang-barang Oriflamenya adalah bidan atau perawat yang bekerja di puskesmas tersebut. Nahhh untuk membuat mereka semakin mengenal produk Oriflame maka saya dan Lina mengadakan Beauty Demo di Puskesmas tersebut. Sambutan para perawat / bidan disana cukup antusias dan mereka senang diajak lebih mengenal tentang produk Oriflame.

 
Beauty Demo @Tegowanu Semarang
 
Salam Oriflame dari Tegowanu Semarang

Sekitar jam 2 siang kami meninggalkan puskesmas dan bermaksud mencari kuliner untuk santap siang. Dan kuliner yang kami singgahi adalah rumah makan yang cukup menjadi favorit di Semarang namanya Super Penyet...wadduhhhh jangan ditanya deh rasanya...maknyuzzzzz....macam-macam penyet yang dijual disini, ada Iga penyet, Udang Penyet, Empal Penyet, Ayam Penyet, Bako Penyet...pokoknya komplit deh...begitu pula sama sambelnya...ada sambel korek, sambel kedondong, sambel terasi...nyammiiieee.... Gak cukup untuk makan seporsi penyet disini...minimal dua...wuihh..




Super Penyet Super Mantap

Selesai dari Super Penyet seharusnya kami mampir ke kantor Oriflame Semarang, tapi Mbak Nita, kakaknya Lina mengajak kami untuk menyinggahi kelenteng terbesar yang ada di Indonesia namanya kelenteng Sam Poo Kong. Wuihhh saya yang hobi mengunjungi tempat-tempat bersejarah tentunya tidak menolak untuk menerima tawaran tersebut. Akhirnya jadwal ke kantor Oriflame diganti menjadi kunjungan kelenteng yang pernah menjadi tempat persinggahan laksamana Cheng H, Kelenteng Sam Poo Kong.

Welcome To Kelenteng Of  Sam Poo Kong

 
Lapangan kelenteng yang luas banget jadi tempat upacara keagamaan Kong Hu Cu

Klenteng ini letaknya di Simongan, tak terlalu jauh dari Simpang Lima. Cukup dengan membayar uang masuk sebesar Rp 3.000, kita akan disuguhi pemandangan indah, unik dan kaya akan sejarah. Tempat ini dijamin tidak bakal mengecewakan…buat sekadar foto-foto maupun menelusuri misteri sejarah masa lampau,,, Klenteng yang katanya tersohor hingga daratan Tiongkok ini, sangat lekat dengan seorang pelaut termasyur, Laksamana Cheng Ho. Ketika berlayar mengarungi lautan dan mengunjungi negara-negara lain untuk misi politik dan dagang mulai tahun 1400-an, ia dikabarkan sempat singgah di Nusantara, salah satunya di Semarang. Ia terpaksa berhenti di Semarang karena salah satu anak buahnya sakit keras dan butuh pengobatan.   Gua di Simongan tempat Cheng Ho beristirahat, kini menjadi bangunan utama klenteng Sam Po Kong. Pada tahun 2002, tempat ini mengalami pemugaran besar-besaran dan akhirnya menjadi indah seperti sekarang. 



Patung Laksamana Cheng Ho


Didepan kuil utama


Dibagian dalam kelenteng ini ada 3 bangunan kelenteng utama untuk sembahyang dan untuk masuk ke bangunan ini setiap pengunjungan dikenakan biaya tiket sebesar Rp 20,000 per orang.  Di klenteng ini terdapat bedug seperti di masjid-masjid, yang menguatkan pengaruh Islam yang dibawa Cheng Ho. Lalu ada relief dan penjelasan tentang kisah Laksamana Cheng Ho di bagian belakang klenteng, sekitar jalan masuk ke gua. Di situ juga ada gambar foto lawas klenteng jauh sebelum mengalami pemugaran.  Oiya diklenteng ini kita bisa diramal oleh para biokong...Tau arti biokong? Biokong adalah juru kunci kelenteng... Disini saya dan Ritta iseng-iseng pengen tau seperti apa cara ramal para biokong itu.

Biokong in action
 

Ternyata cara mereka meramal adalah pertama kita diminta masuk mengikuti kedalam sebuah gua batu tempat sembahyang yang lumayan gelap dan disitu ada patung Sam Poo Kong ..ihh untung saya gak sendirian...dan disitu para biokong membakar dupa/hio kemudian melemparkan kepingan batu didepan altar sembahyang sambil berdoa dan menyebut nama kami yang minta diramal. Setelah itu si biokong melemparkan sekumpulan batang bambu secara acak dan terdapat batang bambu yang jatuh di hadapan altar sembahyang. Masing-masing bambu itu ada nomornya  dan nantinya biokong itu akan mengambil selembar kertas yang  disesuaikan dengan batang bambu yang jatuh. Kertas tersebut berisi syair-syair bermakna yang akan diterjemahkan oleh si biokong yang merupakan bagian dari peruntungan nasib kita di masa depan. Suatu pengalaman yang unik bukan hehe...


Sebelum meninggalkan kelenteng kami sempet duduk-duduk santai dalam kelenteng sambil menikmati semilir angin kota Semarang ...ceileehhhhh hahahaha... Well intinya seneng juga bisa mengunjungi salah satu situs bersejarah di Indonesia.

Santai dulu akhhh...


Selepas meninggalkan kelenteng kami mampir ke tempat kuliner paling terkenal di kota Semarang...apalagi kalo bukan lumpia Semarang...eehmmm yummyyyy...... Tempat lumpia yang kami singgahi namanya Lumpia Express, tempatnya sudah modern dan bau rebungnya sudah tidak terlalu menyengat dihidung. Buat teman-teman yang mau cobain rasa lumpia semarang yang sudah di-modernisasi silahkan datang ke resto ini ya...yummy!!!


I Love Lumpia

Ketagihan lumpia express

Kalo ke Semarang mampir kesini yaaa...


23 Juni 2013


Hari ketiga di Semarang adalah saatnya kami mengadakan acara OOM atau Oriflame Opportunity Meeting di kantor Oriflame Semarang yang berlokasi di jalan Majapahit Semarang. Selain kami ingin memperkenalkan bisnis Oriflame lebih dalam kepada para downline kami juga mengadakan beauty demo agar mereka semakin paham dengan tips dan trik make up yang dipersembahkan oleh Oriflame.   Acaranya cukup sukses terbukti mereka yang hadir sangat termotivasi setelah menyimak acara ini. 

Beauty Demo "7 Rahasia Kemilau Untuk Keseharian"


Acara OOM yang diselingi dengan games membuat acara semakin menarik

Sebentar lagi jaringan Semarang akan semakin menjamur

Great team

Setelah usai menyelenggarakan acara OOM, kami bersiap-siap kembali ke Jakarta dengan menggunakan kereta malam Sembrani. Tapi eittsss tak lupa kami membeli oleh-oleh makanan khas Semarang seperti bandeng presto, wingko dan lumpia khas Semarang.


Sebelum meninggalkan kota Semarang ada sedikit musibah yang saya alami...wkwkwkwk...sebenarnya bukan musibah sih, Cuma saya aja yang kerakusan... Ketika kami dalam perjalanan menuju stasiun Tawang tiba-tiba perut saya sakiiittttttttttttt....sangat sakitttt...mau jalan aja sakitnya luar biasa, mau duduk juga serba salah... Taunya gak kenapa? Ternyata gas dalam perut saya naik ke lambung...wuihhhh dahsyat rasanya... Kok bisa? Nih ya bayangin aja, jam 3 sore saya makan 2 porsi super penyet dengan extra sambal, kemudian jam 5nya saya makan lumpia dengan cabe rawit, dilanjutkan makan rujak jambu, kemudian makan 1 porsi bebek goreng dengan rasa sambal yang mantap...walhasil, teriaklah perut saya...wkwkwk.... Yang ada sambil menunggu kereta saya seperti wanita hamil dengan pembukaan 9 hahaha...Untung ada Efa dan Ritta serta Roy yang siap siaga langsung melakukan tindakan sebelum ketuban saya pecah...hahahaha...


Ehhmmm perjalanan yang sangat menyenangkan buat saya, karena selain bisa bertemu dengan downline-downline saya di Semarang, saya merasakan persaudaran yang hangat dengan para leader saya, dengan Roy, Lina, Efa dan Ritta. Thanks ya guys, Our Trip SO WONDERFUL... Sukses untuk kita semua dan semoga perjalanan kita dibisnis ini akan membuahkan hasil yang sangat manis untuk kita semua ...Love u all...